Bogor 4x4 Adventure 2010 (31 jam untuk trek sepanjang 30.6 km)
Bogor 4x4 Adventure adalah event offroad yang diadakan di wilayah Bogor dan yang mengadakan acara ini adalah pemda Bogor. Kami dari clum pecinta kendaraan 4x4 Everything Four Wheel Drive (E4WD) menurunkan 4 team, yang mana setiap satu teamnya terdiri dari 2 kendaraan.
Team #1 , Saya (Reno) dengan Navigator Latief menggunakan Jimny SJ410,(Suzie) dan Om Ill dan Navigator Ero menggunakan Feroza (Feroman) yang telah ganti kelamin menjadi 4x4.
Team #2, Om Taufiq menggunakan Toyota Hardtop dan Om Yudi Menggunakan Suzuki Jimny SJ410
Team #3 Om Imen, Navigator Deni dengan Shinjinnya dan Dhede, Navigator Ade dengan Toyota Hardtopnya (Bangor).
Team #4 Om Benny dengan Hardtopnya dam Tangguh , navigator Arung dengan Toyota Hardtopnya.

Atas kesepakatan bersama antar panitia dan peserta maka disepakati team-team yang satu club tidak dipisah dalam satu group. Hasil undian, team kami masuk ke Group #1, dan mendapatkan CR#1, lalu CR3 dan CR#2 yang terakhir.
13 Maret 2010 ; 07:00
Contry Road #1
Setelah semua mobil kita keluar dari handycap, langsung tancap gas melanjutkan perjalanan dengan formasi Suzie sebagai leader. Di depan terlihat jalan negatif ke kanan dan agak menanjak,di geber kayanya lewat neh, langsung aja kutancap gas, tapi apa yang terjadi mobil malah lari ke sisi kiri ke bagian yang lebih rendah karena jalannya sangat licin, terbalik neh pikirku eh ternyata tidak. Sempat sport jantung juga. Lagi-lagi harus ngewinch.Setelah handycap ini cenderung lebih mudah track didepannya, cuman masih ada cumannya he he he. Track didepannya sangat sempit karena banyak pohon-pohon yang membatasi kiri kanan jalan dan kudu manuver patah-patah, selamat deh buat body yang mulus-mulus qiqiqiq akan terjadi beberapa motof garis-garis sampai penyok permanent ha ha ha ha. Memasuki pos #4 CR1 (Finish) kami dihadapi turunan yang curam tapi relatif aman, dan hujan mulai turun sehingga turunan menjadi licin. Terdengar di radio team #2. mobilnya Om Taufik mengalami masalah di water pumpnya. Team #1 akhirnya menyelesaikan Cr#1 dan mendapatkan total 4 stempel pos, masih kurang 4 stempel pos lagi untuk bisa mengikuti Doorprize. Jam sudah menunjukan jam 15:00 dan belum makan siang, kami putuskan untuk kembali ke base camp untuk makan siang. Team pendukung sudah siap dengan makan siangnya, dan ada Om Budi, Pakde Najeep, dll yang membei support ke kami. CR #1 rutenya sepanjan 6, 3 km kami tempuh selama 8 jam sudah termasuk sama antri memasuki handycapnya.
CR #3 16:00








14 Maret 05:30
Aku terbangun karena udara dingin pagi hari, maklum mobil gak ada kacanya :). Navigatorku Latief masih tidur di jok dengan masih menggunakan helm full face. Kulihat om Okky sudah terbangun. Kami kelaparan tapi ransum makan sudah pada habis, untung masih menemukan happytos di mobil Om Iil, makanlah kami happytos, lumayan ganjel sedikit. Untuk memudahkan evakuasi mobil-mobil yang dibelakang, mobilku aku majukan, eh ternyata gak mau maju, terpaksa winch harus digunakan, kubangunkanlah navigator, untung Latief tidurnya pakai helm jadi langsung siap untuk ngewincgar tidak terjadih huahauhauahuahauaha. Setelah istirahat yang jauh dari cukup tapi cukup membuat refresh pikiran dan fisik, mobilnya Om Imen bisa melewati longsoran dan begitu juga dengan mobil-mobil lainnya.
Putus-putus kudengar di radio bahwa Om Budi degan Terano dan mesin Pradonya ingin mengantar sarapan ke tempat kami. Lalu kukasihlah koordinat posisi kami dan setiap berubah update koordinat. Di depan kami kembali dihadapkan oleh handycap turunan yang lebih curam dan licin, mirip-mirip semalem waktu mobiku mau klontang. Untuk menjaga agar aman, kami mengambil jalan memutar dan mobil semuanya diturunkan dengan bagian belakangnya dicantolkan ke winch mobil belakang, lalu yang terakhir mobil berjalan mundur dan bagian depannya ditahan dengan winch. Di saat ini Shinjinnya Om Imen kehabisan bensin, lalu mengambil beberapa liter dari Fromannya Om Iil. Perjalanan ke depannya bukan semakin mudah, tapi kami dihadapkan jalan yang sangat sempit licin sisi kiri tebing dan sisi kanan jurang yang sangat dalam menanti. dan Jalannya banyak longsoran sehingga menjadikan jalan negatif ke arah jurang. Kulihat ada beberapa pohon yang dapat menahan body mobil bila lari kekanan menuju jurang, kulewatilah jalan dengan sangat hati-hati, tetapi mobil tidak dapat jalan lurus tetapi bagian belakang selalu lari ke sisi jurang, untung ada pohon-pohon kecil yang menahan. Sampailah ke jalan yang sisi kanannya benar-benar blank dari pohon-pohon, tetapi sekitar 100 meter di depannya ada 2 pohon dua pohon di sisi jurang. Kulihatnya jalannya negatif ke kanan. Kujalankan mobil pelan-pelan tetapi pada saat di kanan pada posisi blank, mobil mulai bergeser kekanan dan mobil mulai tidak mendapatkan traksi. pada saat mobil mau rolling ke jurang, sempat kulihat ke kanan jurang yang menanti. dalam sepersekian detik ku kuatkan pegangan di stir untuk menahan impact dari jatuh ke jurang. tapi puji Tuhan ternyata mobil tidak terus bergeser dan rolling ke jurang, setelah separuh body miring ke Jurang, mobil berhenti karena ada bekas potongan dua batang pohon yang sangat kecil menahan di sisi samping ban belakang mobil. Menyadari situasi masih tidak aman, kusuruh navigator untuk keluar secara perlahan dan mengambil winch mobil Om Iil untuk menahan mobilku. Setelah kondisi aman untuk ditarik, ditariklah mobilku menggunakn winchnya Feroman. Mobilku dapet direcovery dengan aman, sambil menunggu mobil belakang menyusul kami, kami duduk2 dan mengingat kejadian tadi, misalnya mobilku klontang ke jurang grrrrrr serem amat, ciut juga nyali mengingat kejadian tadi. Untuk mengatasi jalan yang negatif kami meminjam cangkul dari penduduk setempat, kebetulan banyak penduduk yangberduyun-duyun datang untuk melihat event ini. Selain meminjam cangkul kami membeli singkong goreng dan air putih, duh biasanya aku paling gak suka singkong, disaat seperti ini terasa nikmat sekali :). Selagi kami membuat parit di sisi kiri untuk jalur ban agar tidak lari arah mobil Om Benny datang. Lalu terjadi diskusi untuk mutar balik karena treknya sangat licin dan bahaya. Tapi tetap keinginanku tetep maju, tambah didukung oleh Om Benny yang mengatakan "gw pokoknya terus maju daripada di suruh putar balik ditempat sesempit ini". Tak lama terdengar mobilnya Tangguh juga sender di tepi jurang di belakang kami. Diputuskan mobil di belakang Om Benny mencari jalan lain menuju basecampdan tidak meneruskan event ini. Jadi yang meneruskan tinggal Team #1 dan ketambahan 1/2 team karena Om Benny tetap mengikuti track, karena tidak memungkinkan untuk putar balik. Tiga mobil kembali jalan dan beberapa kali mobil harus ngewich karena mobil sender ke batang pohon di pinggir jurang. Setelah mendekati pos ketiga kami harus berhadapan dengan jalan yang putus karena longsor, dan di depan longsoran terdapat antrian untuk masuk ke handycap terakhir berupa tanjakan yang sangat tinggi dan harus 2 kali winching. Tetapi sebelum memasuki handycap terakhir kami harus melewati handycap berupa jalan putus yang semula jalan ini belum putus, tetapi karena diguyur hujan semalam dan dilewati banyak mobil, jalan menjadi putus. Untuk melewati jalan putus ini mobil harus benar-benar digantung oleh winch dan digeser untuk ke jalan di depannya. Sekali lagi kerja keras para navigator membuahkan hasil dan kami berhasil melewati longsoran jalan ini.Om Benny sempat berkata " Oalah aku ini cuman mau balik ke Basecamp tapi ya kok masih harus ada handycap lagiiiii". Jam sudah menunjukan jam 01:00 dan terdengar di Radio Om Budi juga terjebak di track yang menuju tempat kami, sehingga tidak bisa mengantar sarapan kami, dan kami dengan perut kosong belum sarapan dan makan siang masih harus berhadapan dengan satu handycap lagi dan trek ditutup jam 03:00. Sampi pada giliran kami untuk melewati handycap, untung winch kami masih sehat semuanya sehingga handycap ini dapat dilewati dalam waktu relatif singkat daripada team-team lain di depan kami. Sampailah kami ke Pos #3, kurang satu pos lagi, kami kebutlah sedikit kendaraan kami untuk mengejar sebelum jam 03:00 , sekarang jam menjunjukan jam 02:00. Setelah 20 menit sampailah kami ke Pos terakhir yaitu pos #4. Langsung kami menuju Pos panita dan menyerahkan kartu kontrol. Setelah menyerahkan kartu kontrol kami menuju base camp lalu makan sepuasnya yang sudah disiapkan oleh team pendukung. Om Budi dan team-team lainnya belum terlihat di basecamp. Sekitar 15 menit akhirnya team kami lainnya dan Om Budi tiba di basecamp.
Track CR#3 ini menempuh jarak sejauh 24,3 km ditembus sekitar 23 jam, Jadi Total CR#1 dan CR#3 adalah 30,6 km ditempuh dengan 31 jam.
Sangat puas dengan terk yang ada, tapi masih sangat disayangan banyak peserta tidak menggunakan strap ke pohon ketika melakukan winching.
Kabar terakhir mobilku baut final gear di dalam gardan pada kendor semua, pantesan waktu pulang bunyinya krauk..krauk.. miris dengernya, mobilnya Om Ill seluruh body tidak ada yang bebas dari penyok dan baret begitu juga dengan mobil2 lainnya qiqiqiqiiqi.
Ucapan terima kasih kepada para navigator, Pak De Najeep yang setia menemani, Tante Evelyn dengan masakannya, Om Budi yang bersusah payah mengantar makanan ke lokasi, Opa yang mendokumentasikan, Benny Doyong atas srvice Carnya yang ikut-ikutan penyok, Om Okky atas pinjeman Bannya dan setia menemani di CR#3 bersama Beny Doyong dan yang lainnya yang tidak mungkin disebut satu persatu :)
Salam Offroad
Bogor Adventure 4x4 Map
Vertical Profile CR#1
Verical Profile CR#3

Track CR#3 ini menempuh jarak sejauh 24,3 km ditembus sekitar 23 jam, Jadi Total CR#1 dan CR#3 adalah 30,6 km ditempuh dengan 31 jam.
Sangat puas dengan terk yang ada, tapi masih sangat disayangan banyak peserta tidak menggunakan strap ke pohon ketika melakukan winching.
Kabar terakhir mobilku baut final gear di dalam gardan pada kendor semua, pantesan waktu pulang bunyinya krauk..krauk.. miris dengernya, mobilnya Om Ill seluruh body tidak ada yang bebas dari penyok dan baret begitu juga dengan mobil2 lainnya qiqiqiqiiqi.
Ucapan terima kasih kepada para navigator, Pak De Najeep yang setia menemani, Tante Evelyn dengan masakannya, Om Budi yang bersusah payah mengantar makanan ke lokasi, Opa yang mendokumentasikan, Benny Doyong atas srvice Carnya yang ikut-ikutan penyok, Om Okky atas pinjeman Bannya dan setia menemani di CR#3 bersama Beny Doyong dan yang lainnya yang tidak mungkin disebut satu persatu :)
Salam Offroad
Bogor Adventure 4x4 Map
Vertical Profile CR#1
Verical Profile CR#3
Muantaaaaab and excellent sob. Congratulation dan selamat menikmati gaaaasssssz polllll
ReplyDeleteTerima kasih pak :)
ReplyDeleteHahaha...pengalaman dan pengeluaran yang mahal,peserta ketambahan ilmu medan dan rekoveri tapi si ucok langsung bedrest di bengkel las body...
ReplyDeleteNulis terus om Reno biar tambah kemampuan buat reportase
Terima kasih Opa atas supportnya :)
ReplyDeletematabbs critanya termasuk foto fotonya GOO!!!!
ReplyDelete